Gangguan Teknologi yang Membuat Bandara Edinburgh Lumpuh
Insiden mengejutkan terjadi di Bandara Edinburgh, Skotlandia, ketika sebuah gangguan IT menyebabkan komunikasi internal lumpuh total. Akibatnya, banyak penumpang mengalami penundaan panjang tanpa mendapatkan informasi yang jelas. Gangguan tersebut mulai berlangsung pada Jumat (5/25/2025) pukul 08.30 waktu setempat, dan langsung memengaruhi berbagai aspek operasional bandara.
Pihak bandara mengonfirmasi bahwa sistem mereka tidak sepenuhnya berfungsi. Para penumpang yang berada di terminal maupun di dalam pesawat merasakan dampak signifikan, terutama karena minimnya informasi resmi yang dapat disampaikan oleh staf bandara.
Sistem Kendali Lalu Lintas Udara Ikut Terdampak
Masalah Berasal dari Air Navigation Solutions (ANS)
Dalam pernyataan resminya, manajemen Bandara Edinburgh menjelaskan bahwa gangguan teknis tersebut berasal dari penyedia layanan kendali lalu lintas udara mereka, yaitu Air Navigation Solutions (ANS). Dokumen internal menunjukkan bahwa masalah ini bukan disebabkan oleh sistem bandara, melainkan oleh gangguan jaringan komunikasi yang membuat alur informasi terganggu.
Tidak lama setelah gangguan terdeteksi, bandara mengumumkan full ground stop, atau penghentian seluruh aktivitas darat. Keputusan ini diambil untuk memastikan keselamatan penerbangan, baik bagi pesawat yang bersiap lepas landas maupun yang sedang menuju Edinburgh.
Penumpang Menunggu Tanpa Kepastian
Informasi Justru Ditemukan di Media Sosial
Ketidakpastian semakin terasa bagi para penumpang. Salah satu penumpang yang berangkat dari Birmingham mengatakan bahwa ia awalnya diberi informasi bahwa keterlambatan terjadi karena kondisi cuaca, seperti salju dan kabut di landasan.
Namun, beberapa saat kemudian, ia justru mengetahui fakta sebenarnya melalui Facebook, bukan dari pihak bandara. Penumpang itu menjelaskan bahwa informasi resmi sangat lambat diterima, sehingga banyak orang bergantung pada media sosial atau informasi dari sesama penumpang.
Ia mengaku diminta menunggu sekitar 45 menit untuk mendapatkan pembaruan dari kapten. Namun setelah satu jam berlalu, masih tidak ada informasi tambahan. Pada akhirnya, penumpang ditawari pilihan untuk meninggalkan pesawat tanpa harus kembali masuk.
Penerbangan Baru Dilanjutkan Setelah Satu Jam
Beberapa saat kemudian, penumpang diberi tahu bahwa penerbangan kemungkinan lepas landas dalam satu jam ke depan. Situasi ini menunjukkan betapa lambatnya alur informasi internal, sehingga membuat banyak penumpang merasa tidak pasti dan kebingungan.
Pihak maskapai juga menegaskan bahwa gangguan ini tidak ada kaitannya dengan masalah Cloudflare, perusahaan infrastruktur web global yang kebetulan mengalami gangguan besar di waktu yang hampir bersamaan. Insiden Cloudflare menyebabkan layanan populer seperti Zoom dan LinkedIn sempat offline.
Dampak Operasional Bandara Semakin Meluas
Penerbangan Dialihkan dan Banyak Jadwal Dibatalkan
Menurut informasi terbaru, terdapat 11 pesawat yang dialihkan dari Bandara Edinburgh akibat gangguan teknis ini. Beberapa di antaranya masih mengudara dan belum dipastikan apakah mereka akan kembali mendarat di Edinburgh atau dialihkan ke bandara lain.
Meski penerbangan akhirnya kembali dilanjutkan, ketidakpastian masih terjadi. Data operasional menyebutkan ada:
- 15 penerbangan keberangkatan yang mengalami delay
- 7 penerbangan yang dibatalkan
Rute yang dibatalkan meliputi tujuan internasional seperti Paris, Amsterdam, Frankfurt, serta rute domestik seperti Belfast, Bristol, dan Luton.
Situasi Masih Belum Stabil
Pihak Bandara Edinburgh menyampaikan bahwa kondisi saat ini masih “berubah-ubah” dan gangguan lanjutan mungkin saja terjadi. Hal ini membuat penumpang diminta untuk tetap memantau pengumuman terbaru melalui kanal resmi.
Gangguan ini menunjukkan betapa krusialnya sistem IT dalam operasional bandara modern. Ketergantungan pada teknologi membuat satu kesalahan kecil dalam jaringan dapat berimbas pada ribuan penumpang dalam waktu singkat.
Insiden gangguan IT di Bandara Edinburgh menunjukkan betapa pentingnya sistem komunikasi yang andal dalam dunia penerbangan. Minimnya informasi membuat banyak penumpang bergantung pada media sosial untuk mengetahui situasi sebenarnya. Meski operasional telah kembali dibuka, kondisi di lapangan masih belum sepenuhnya stabil.
Semoga penyedia layanan terkait dapat segera menyelesaikan masalah teknis ini agar penumpang dapat kembali bepergian dengan rasa aman dan nyaman.
Tetap pantau update terbaru dari pihak Bandara Edinburgh agar tidak ketinggalan informasi penting.